08 April 2025

Get In Touch

Pj Wali Kota Malang Apresiasi Program Ngalam Gesit Digelar Rutin

Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan saat menyalurkan bantuan di program Ngalam Gerakan Sosial Terpadu (Gesit), Selasa(10/12/2024). (Santi/Lenteratoday)
Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan saat menyalurkan bantuan di program Ngalam Gerakan Sosial Terpadu (Gesit), Selasa(10/12/2024). (Santi/Lenteratoday)

MALANG (Lenteratoday) - Sebanyak 300 warga pra-sejahtera di Kota Malang menerima bantuan sosial Program Ngalam Gerakan Sosial Terpadu (Gesit), yang mendapatkan apresiasi dari Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan digelar di Balai Kota Malang, Selasa(10/12/2024).

Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan mengharapkan agar kegiatan serupa dapat digelar secara rutin, untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat.  

Iwan menegaskan program Ngalam Gesit ini meruoakan wujud nyata kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dan berbagai pemangku kepentingan, termasuk para pelaku usaha yang ada di Kota Malang. 

"Saya mengapresiasi setinggi-tingginya jajaran yang terlibat, mulai dari Pak Sekda, OPD Kota Malang, hingga stakeholder seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Bank Indonesia (BI) cabang Malang, forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TSP), pelaku usaha seperti Indomaret, RS Hermina, dan seluruh yang terlibat,” ujar Iwan ditemui usai menyerahkan bantuan secara simbolis. 

Dalam acara tersebut, bantuan diberikan secara simbolis kepada 69 warga dari total 300 penerima manfaat yang hadir. Iwan menjelaskan data penerima bantuan program Ngalam Gesit di Kota Malang mencapai 810 warga. 

“Ini acara yang luar biasa, menunjukkan kepedulian yang nyata dan konkret dari pemerintah dan para pelaku usaha terhadap masyarakat pra-sejahtera,” tambahnya.  

Iwan juga mengingatkan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam pelaksanaan program ini, kesuksesan stakeholder yang terlibat khususnya para pelaku usaha. Tidak diukur dari banyaknya uang atau tingginya jabatan, melainkan dari kontribusi dalam meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. 

"Harapan saya kegiatan seperti ini bisa tetap dipertahankan bahkan ditingkatkan ke depannya, direncanakan lebih matang lagi. Memberikan bantuan lebih banyak lagi untuk bisa diterima oleh masyarakat pra sejahtera, mudah-mudahan ke depan ini terus dilanjutkan," paparnya. 

Lebih lanjut, Iwan menyebut program ini sejalan dengan 3 program strategis pemerintah pusat yang turut menjadi perhatian Pemkot Malang, yaitu penurunan angka stunting, pengentasan kemiskinan, dan pengendalian inflasi. 

“Melalui kegiatan ini, kita memberikan sembako murah, bantuan susu, dan alat pertanian, yang semuanya sangat relevan dengan upaya tersebut,” jelasnya.  

"Kalau buat saya, Ngalam Gesit ini hal yang luar biasa, merencanakan program terpadu untuk bisa dirasakan manfaatkan oleh masyarakat luas. Saya yakin ini akan mengurangi pengeluaran bagi masyarakat pra sejahtera yang menerima," imbuhnya. 

Dalam pantauan di lapangan, saat pemberian bantuan berlangsung, suasana haru tak dapat disembunyikan oleh para penerima manfaat. Beberapa di antara mereka terlihat menitikkan air mata, mengungkapkan betapa besar arti bantuan tersebut bagi kehidupan mereka.  

Sebagai informasi, adapun beberapa bantuan yang diberikan meliputi bantuan beasiswa pendidikan, bantuan masyarakat rentan, bantuan alat bantu difabel, bantuan alat pertanian, serta bantuan bedah rumah. Dengan kolaborasi OPD yang terlibat meliputi Dinsos-P3AP2KB, Dinas PUPR-PKP, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Diskopindag, serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispangtan). 

Reporter: Santi Wahyu /Editor: Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.