20 April 2025

Get In Touch

Libatkan Kecamatan dan Kelurahan, Pemkot Surabaya Gencarkan Gerakan Masif Operasi Pakai Masker

Libatkan Kecamatan dan Kelurahan, Pemkot Surabaya Gencarkan Gerakan Masif Operasi Pakai Masker

Surabaya- Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya benar-benartidak tinggal diam untuk menertibkan dan menegakkan Peraturan Wali Kota(Perwali) nomor 28 tahun 2020 tentang Pedoman Tatanan Normal Baru pada KondisiPandemi Covid-19 di Kota Surabaya. Buktinya, pemkot terus gencar melakukangerakan masif operasi pakai masker.

Gerakan masif yang melibatkan jajaran kepolisian dan TNI inisebelumnya sudah dilakukan di pasar-pasar tradisional, moda transportasi darat,dan berlanjut lagi di warung-warung atau tempat-tempat makan dan tempatnongkrong, serta ke semua wilayah pemukiman dan perkampungan. Tak berhentisampai di situ, gerakan masif ini akan terus dilanjutkan ke semua wilayah diKota Pahlawan. Bahkan, pemkot akan melibatkan semua karyawan kecamatan dankelurahan untuk mengintesifkan operasi pakai masker ini.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19Kota Surabaya, Irvan Widyanto, mengatakan gerakan masif operasi pakai maskerini akan terus dilakukan bersama jajaran kecamatan, kelurahan, koramil, polsek,Babinsa, Babinkamtibmas, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta satgas-satgasKampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo di wilayah mereka masing-masing. “Jadi, inipasti akan lebih masif gerakannya, apalagi nanti semua karyawan kecamatan dankelurahan akan turun secara serentak,” kata Irvan di kantornya, Senin(13/7/2020).

Kepala BPB Linmas ini juga memastikan bahwa demi melancarkanacara tersebut, hari ini dia bersama jajarannya menggelar rapat denganSekretaris Kecamatan (Sekcam) se-Surabaya. Rapat yang digelar di kantor BPBLinmas itu membahas tentang mekanisme operasi, termasuk sasaran operasi diwilayah mereka masing-masing. “Khusus wilayah yang zona merah, nanti kita lebihprioritaskan. Bahkan nanti petugas Linmas akan membantu di zona merah itu,” katadia.

Adapun tujuan dari operasi ini adalah untuk memastikanterbentuknya Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo di masing-masing wilayah RW,dan memastikan Satgas Kampung Tangguh Wani Jogo Suroboyo (Wani Sehat, WaniSejahtera,  Wani Jogo, Wani Ngandani) berjalansesuai tugas masing-masing, terutama yang ada di zona merah. “Nanti mereka jugaharus memastikan dan melakukan blocking area di wilayah yang terdapat pasienterkonfirmasi positif Covid-19,” tegasnya.

Yang terpenting, operasi ini juga akan melakukan pembagianribuan masker kepada warga Kota Surabaya. Nantinya, sasarannya adalah seluruharea pemukiman penduduk, terutama pemukiman penduduk yang terdapat pasienterkonfirmasi Covid-19. “Operasi ini akan dilakukan mulai besok, 14 Juli sampai16 Juli. Sedangkan waktunya, pada Hari Selasa besok mulai pukul 15.00-17.00WIB, kemudian Rabu mulai pukul 08.00-10.00 WIB, dan Kamis mulai pukul19.00-21.00 WIB,” tegasnya.

Oleh karena itu, ia mengajak kepada seluruh warga KotaSurabaya untuk selalu mematuhi semua protokol kesehatan sebagaimana yang diaturdalam Perwali nomor 28 tahun 2020. Bahkan, ia juga meminta warga untuk selaluingat jargon “biasakan yang tidak biasa”. “Mari kita bersama-sama memutus matarantai penyebaran Covid-19 ini dengan patuhi semua protokol kesehatan, danselalu biasakan yang tidak biasa,” pungkasnya. (ist)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.