19 April 2025

Get In Touch

Usai Dicopot dari Dekan FK Unair, Prof Bus Layangkan Surat Keberatan

Prof. Budi Santoso. (Amanah/Lenteratoday)
Prof. Budi Santoso. (Amanah/Lenteratoday)

SURABAYA (Lenteratoday)- Prof.Dr.dr Budi Santoso, SpOG FER melayangkan surat keberatan, atas pencopotan dirinya sebagai Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) oleh rektor.

Surat tersebut disampaikan Prof Bus panggilan Prof Budi Santoso bersama Tim Advokasi untuk Kebebasan Akademik (TATAK) yang terdiri dari YLBHI, LBH Surabaya, MHH PP Muhammadiyah, LBH AP PP Muhammadiyah, KIKA, CALS, Themis Indonesia, AIPKI, POGI dan SPK, dengan mendatangi Kantor Rektorat Kampus C Unair pada, Senin(8/7/2024).

Mereka mengajukan klarifikasi atas surat keputusan pemberhentian Prof Bus sebagai Dekan FK Unair, kepada Pimpinan Unair. Selain itu, pihaknya juga mengajukan surat keberatan atas hal yang menimpanya.

"Kami mendatangi Kampus C ke Kantor Rektor dengan niatan baik, kami ingin mengantarkan sebuah surat yang isinya klarifikasi dan mempertanyakan alasan dan prosedur apa yang diberlakukan pada kami sehingga begitu singkatnya saya mendapatkan SK tersebut (pemberhentian)," kata Prof Bus saat ditemui di depan halaman FK Unair, Kampus A, Senin(8/7/2024).

Lebih lanjut, Prof Bus menuturkan jika pihaknya ingin menanyakan perihal dirinya diberhentikan sebagai dekan FK.

"Niatan kami memang hanya untuk menyerahkan surat di mana mempertanyakan, kenapa sih saya kok diberhentikan. Karena disurat keputusan tersebut tidak ada hal itu," tambahmya.

Prof Bus juga menuturkan niat baiknya, agar permasalahan yang tengah ramai saat ini bisa diselesaikan dengan baik dan secara kekeluargaan.

"Harapan niat kami mendapat kejelasan, lalu hal-hal yang bersifat informasi yang ada di publik tidak menimbulkan spekulasi. Dengan surat ini saya berharap, nanti akan ada dialog yang baik antara kami dengan pimpinan universitas untuk menghasilkan solusi yang baik demi rumah besar kita Unair," tukasnya.

Sementara itu, meskipun dicopot sebagai Dekan FK Unair, Prof Bus mengaku jika dirinya masih aktif mengajar sebagai dosen.

"Loh, saya kan dosen FK Unair," kata Prof Bus.

Prof Bus juga menuturkan jika masih sering ke kampus, untuk mengajar dan membimbing mahasiswa kedokteran.

"Pekerjaan saya di Soetomo, ya sekali waktu ke kampus untuk ngajar, untuk membimbing operasi di sana dan berkaitan dengan ujian," tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Prof Bus dicopot dari jabatannya sebagai Dekan FK Unair oleh Rektorat pada Rabu(3/7/2024). Alasan Prof. Bus dicopot, karena menolak program dokter asing masuk ke Indonesia.

Reporter: Amanah/Editor: Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.