20 April 2025

Get In Touch

Mantan Wabup Blitar Bertemu DPP Gerindra, Sinyal Maju Pilkada 2024

Mantan Wabup Blitar, Rahmat Santoso (paling kiri) saat bertemu Hasyim Joyo Hadikusumo
Mantan Wabup Blitar, Rahmat Santoso (paling kiri) saat bertemu Hasyim Joyo Hadikusumo

BLITAR (Lenteratoday) - Belum jelasnya figur calon Bupati (cabup) Blitar dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) pada Pilkada 2024, membuka peluang mantan Wakil Bupati Blitar, Rahmat Santoso untuk maju setelah bertemu DPP partai Gerindra.

Sinyal majunya mantan orang nomor dua di Kabupaten Blitar tersebut maju pada Pilkada 2024, tampak ketika Rahmat mendadak bertemu dengan DPP Gerindra. Serta beredarnya foto, Rahmat bertemu dengan Wakil Ketua DPP Gerindra, Hasyim Joyo Hadikusumo.

Dikonfirmasi terkait kabar tersebut, Rahmat membenarkan telah bertemu Hasyim di Jakarta beberapa hari lalu.

"Iya, menang saya bertemu Pak Hasyim waktu di Jakarta kemarin," ujar Rahmat melalui sambungan telepon, Sabtu (8/6/2024).

Pertemuan tersebut lanjut Rahmat, bertepatan dengan perayaan ulang tahun Hasyim. Rahmat diundang khusus melalui salah satu orang dekat Hasyim, sehingga datang dan bertemu.

Apakah dalam pertemuan tersebut membahas soal politik pada Pilkada Blitar, Rahmat mengaku ada beberapa hal terkait politik yang sempat disampaikan Hasyim.

"Ada membahas beberapa hal, termasuk Pak Hasyim juga bertanya apakah saya mau maju calon Bupati Blitar," lanjutnya.

Diungkapkan Rahmat kalau ia juga bertanya soal rekom cabup Blitar, dijawab Hasyim belum ada yang diturunkan untuk Blitar.

"Malah saya ditawari untuk maju (cabup Blitar), bahkan juga diberikan masukan strategi-strategi pemenangan oleh Pak Hasyim," ungkap pria yang juga Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) ini.

Intinya beber Rahmat, siapa pun calon kepala daerah yang diusung partai besutan Prabowo Subianto ini. Akan didukung sepenuhnya oleh partai Koalisi Indonesia Maju (KIM), yakni Gerindra, Golkar, PAN dan Demokrat.

"Syaratnya memiliki threshold (dukungan) cukup tinggi, serta komitmen membawa KIM ke Blitar," bebernya.

"Banyak sekali masukan dari beliau (Hasyim), terkait program dan strategi pemenangan. Tapi tidak bisa saya sampaikan," imbuhnya.

Disinggung soal Wakil Walikota Blitar, Tjutjuk Sunario yang mengklaim mendapat tugas partai untuk maju Cabup Blitar.

Rahmat mengaku sudah tahu dan berkomunikasi dengan Tjutjuk, bahkan ada ajakan untuk berpasangan pada Pilbup Blitar 2024.

"Infonya Pak Wawali (Tjutjuk) mau berpasangan dengan saya, maju menjadi cabup atau cawabup terserah keputusan partai," paparnya.

Namun Rahmat tidak langsung memberikan keputusannya, hanya menjawab melihat perkembangan politik di Blitar.

"Kita lihat dulu perkembangan politiknya, kalau saya siyap membawa KIM ke Blitar. Jadi lihat saja nanti keputusan KIM," elaknya.

Tidak hanya bertemu elite Gerindra, ternyata Rahmat sebelumnya juga bertemu Ketua Umum PAN yang merupakan induk partainya dan juga anggota KIM.

"Sebelum bertemu Pak Hasyim, saya juga bertemu Ketum PAN Bang Zulhas (sapaan Zulkifli Hasan)," pungkasnya.

Reporter: Arief Sukaputra|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.