20 April 2025

Get In Touch

Hadirkan Ruang Perempuan Berkarya FJPI Gelar Pameran 'We Work Too'

Pameran foto jurnalis We Work Too yang diadakan oleh FJPI di Regantris Hotel Surabaya. (Amanah/Lenteratoday)
Pameran foto jurnalis We Work Too yang diadakan oleh FJPI di Regantris Hotel Surabaya. (Amanah/Lenteratoday)

SURABAYA (Lenteratoday)- Sebanyak 15 foto jurnalistik karya jurnalis perempuan yang tergabung dalam Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI), dipamerkan di ruangan lantai 2 Hotel Regantris Surabaya.

Pameran foto bertajuk 'We Work Too' yang berlangsung selama dua hari mulai 10-11 Mei 2024 ini merupakan rangkaian kegiatan dari workshop Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) yang diadakan oleh FJPI.

Ketua Umum FJPI, Uni Zulfiani Lubis (Uni Lubis) mengatakan, 15 foto yang dipamerkan ini berisi tentang perempuan yang berkarya. Menurutnya, selama ini, perempuan yang bekerja masih dianggap sebelah mata. 

"Ini adalah salah satu bentuk upaya belajar bersama. Kita bersama-sama ikut membantu menyebarkan tentang pentingnya peran perempuan, dan kita tahu bagaimana mencegah dan menangani pelecehan sesksual," ucapnya saat membuka pameran, Jumat (10/5/2024).

Sementara itu, Ahmad Wilyanto Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Timur mengatakan, pameran foto jurnalistik ini penting dan harus sering dilakukan. Menurutnya, jurnalis perempuan ini menjadi pelengkap marwah jurnalis di Indoneisa. 

"Karena mata jurnalis perempuan kadang bisa melihat sisi lain yang unik. Sehingga mereka harus diberikan ruang. Ini bisa dikatakan mewakili dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan perempuan Indonesia, .ulai dari kegiatan sosial hingga kehidupan sehari-hari. Jadi kita lebih tahu dan mengenal terkait kegiatan mereka," ungkapnya.

Senada dengan Ahmad, Ketua Ikatan Perempuan Indonesia Peduli, Asrilia Kurniati mengatakan, adanya pameran ini membuat masyarakat menjadi tahu tentang gambaran yang ada di luar sana.Bahkan pihaknya sangat mengapresiasi dan berharap acara seperti ini terus ada.

"Kita sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini karena perempuan adalah sosok atau kunci dalam kehidupan. Jangan pernah anggap wanita yang tidak penting tapi wanita adalah kunci kehidupan," tukasnya.

Reporter: Amanah|Editor: Arifin BH 

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.