17 April 2025

Get In Touch

Meledak Lagi, Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Kediri Tambah 27 Kasus

Meledak Lagi, Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Kediri Tambah 27 Kasus

Kediri - Kembali terjadi ledakan pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kediri. Pada, Jumat (3/7/2020), terdapat tambahan 27 kasus baru terkonfirmasi positif Corona dengan tambahan 3 klaster penyebaran baru dan 3 pasien terkonfirmasi positif dinyatakan sembuh.

Rilis Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) Covid-19 Kabupaten Kediri yang dibagikan ke awak media menyebutkan, hingga Jumat (3/7/2020) ini terakumulasi 233 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri. Rincian dari akumulasi tersebut adalah 168 orang dirawat, 51 orang sembuh dan 14 orang meninggal.

"Dengan masih meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri, kami mengharapkan masyarakat benar-benar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” pinta Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) Covid-19 Kabupaten Kediri dr Ahmad Chotib dalam rilisnya.

Diuraikan, 27 tambahan kasus terkonfirmasipositif Covid-19 tersebut terinciu:

10 Klaster Araya Tulungagung

- 2 orang warga Desa Mojo Kecamatan Mojo, isolasi mandiri

- 3 orang warga Desa Mlati Kecamatan Mojo, isolasi mandiri

- 3 orang warga Desa Sukoanyar Kecamatan Mojo, isolasi mandiri

- 2 orang warga Desa Surat Kecamatan Mojo, isolasi mandiri

3 Klaster Maspion Sidoarjo

- 2 orang warga Desa Langenharjo Kecamatan Plemahan, isolasi mandiri

- 1 orang warga Desa Kuwik Kecamatan Kunjang, isolasi mandiri

2 Klaster Surabaya

- 1 orang warga Desa Sebet Kecamatan Plemahan, isolasi mandiri

- 1 orang warga Desa Keling Kecamatan Kepung, isolasi mandiri

1 Klaster Desa Gampeng

- 1 orang warga Desa Gampeng Kecamatan Gampengrejo, isolasi di WismaAtlet Pare

5 Klaster Desa Ketawang

- 4 orang warga Desa Ketawang Kecamatan Purwoasri, isolasi mandiri

- 1 orang warga Desa Mojokerep Kecamatan Plemahan, isolasi mandiri

3 Klaster Pace Nganjuk

- 2 orang warga Desa Kedungsari Kecamatan Tarokan, isolasi mandiri

- 1 orang warga Desa Sonorejo Kecamatan Grogol, isolasi mandiri

3 Klaster Baru

- 1 orang warga Desa Papar Kecamatan Papar, dirawat di RS Bhayangkara

- 1 orang warga Desa Kalibelo Kecamatan Gampengrejo, dirawat di RSBhayangkara

- 1 orang warga Desa Sidorejo Kecamatan Pare, dirawat di RS HVA

Dengan tambahan 27 kasus ini, rincian klaster kasus terkonfirmasipositif Covid-19 di

Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut:

1. Klaster Araya Tulungagung : 20 orang

2. Klaster Jakarta : 3 orang

3. Klaster Kalimantan : 1 orang

4. Klaster Halmahera : 1 orang

5. Klaster Maspion Sidoarjo : 9 orang

6. Klaster Sampoerna : 1 orang

7. Klaster Pelatihan Haji : 5 orang

8. Klaster Pabrik Rokok Mustika : 53 orang

9. Klaster Pondok Pesantren Temboro : 8 orang

10. Klaster Surabaya : 16 orang

11. Klaster Gresik : 1 orang

12. Klaster Sidoarjo : 2 orang

13. Klaster Papua : 1 orang

14. Klaster Pasuruan : 2 orang

15. Klaster Desa Ngadiluwih : 2 orang

16. Klaster Desa Kwadungan : 4 orang

17. Klaster Desa Kambingan : 5 orang

18. Klaster Desa Toyoresmi : 5 orang

19. Klaster Desa Bobang : 3 orang

20. Klaster Desa Kedawung : 3 orang

21. Klaster Desa Kedak : 27 orang

22. Klaster Desa Sidorejo : 2 orang

23. Klaster Desa Sumberbendo : 3 orang

24. Klaster Desa Padangan : 2 orang

25. Klaster Desa Gampeng : 4 orang

26. Klaster Desa Ketawang : 8 orang

27. Klaster Desa Woromarto : 2 orang

28. Klaster Pace Nganjuk : 4 orang

29. Klaster Baru : 36 orang

Sementara itu 3 (tiga) pasien terkonfirmasipositif Covid-19 telah dinyatakan sembuh, terinci:

1 (satu) Klaster Surabaya

- 1 orang warga Desa Tulungrejo Kecamatan Pare

1 (satu) Klaster Desa Sumberbendo

- 2 orang warga Desa Sumberbendo Kecamatan Pare

“Tanpa kerjasama dari massyarakat benar-benardisiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, yaitu cuci tangan pakai sabundengan air mengalir, jaga jarak dan wajib memakai masker saat beraktivitas.Upaya TGTPP tak akan maksimal, dimana harus dipahami bersama disiplinmenjalankan protokol kesehatan adalah kunci keberhasilan mengendalikan pandemiCovid-19 ini,” sambung dr Chotib dalam rilisnya.(gos).

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.