Soal Penambahan Unit Feeder, DPRD Surabaya Ingatkan Optimalisasi Semua Transportasi Publik

SURABAYA (Lenteratoday) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berencana menambah unit feeder Wira Wiri sebanyak 50 unit. Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Aning Rahmawati pun menyatakan langkah itu harus dibarengi dengan optimalisasi transportasi publik secara maksimal. Sebab, selain feeder Surabaya juga memiliki Suroboyo Bus dan Trans Semanggi Surabaya.

Diketahui, pengadaan feeder Wira Wiri tersebut memakan anggaran sebesar 23 miliar rupiah dan telah dikomunikasikan dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Surabaya.

"Optimalisasi transportasi publik di Kota Surabaya bisa dengan cara menjadikan satu tarif terhadap rute Trans Semanggi Surabaya yang dibiayai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan Suroboyo Bus," ujar Aning Rahmawati, Rabu (28/02/2024).

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut menilai bahwa dengan cara tersebut operasi transportasi publik di Kota Surabaya bisa optimal dan efisien karena saling terintegrasi.

Sementara itu, feeder Wira Wiri rencananya akan dioperasikan di 5 rute yang akan menunjang operasional transportasi publik yang lain.

"Unit feeder Wira Wiri yang diadakan oleh Pemkot di tahun ini sebanyak 50 unit akan diawali dengan berjalannya 6-8 unit terlebih dahulu untuk menunjang 5 rute itu tadi," tegasnya.

Aning menambahkan bahwa selain optimalisasi transportasi publik yang telah eksis di Surabaya, pihaknya juga menekankan Pemkot dan Dinas terkait juga dapat memaksimalkan kehadiran bus listrik.

"Bus listrik beroperasi dengan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), namun otoritas operasional ada di ranah Kota Surabaya," tutupnya.

Reporter: Pradhita (mg)) Editor: widyawati