
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, M. Hasan Busyairi meminta pada Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya untuk menyalurkan 7.190 bantuan sosial (bansos) Program Indonesia Pintar (PIP) dengan tepat sasaran.
"Untuk siswa tingkat SD masing- masing menerima sebesar Rp. 450 ribu per orang dan SMP sebesar Rp 750 ribu per orang," papar Hasan, Rabu (7/2/2024).
Ia menjelaskan bahwa bantuan dari pemerintah pusat tersebut sebagai upaya memberi pendidikan yang layak bagi para peserta didik di daerah setempat agar belajar dengan lebih semangat.
Hasan menambahkan, peserta didik yang terdaftar pada PIP adalah yang berasal dari keluarga miskin atau berpenghasilan rendah. Selain itu tujuan dari program ini adalah memotivasi peserta didik untuk terus melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
"Sistem penyaluran bantuan PIP ini dilakukan oleh pihak sekolah langsung ke rekening masing- masing peserta didik," terangnya.
Sementara itu, Kepala Disdik Kota Palangka Raya, Jayani menuturkan peserta didik penerima program tersebut adalah berdasarkan mekanisme pengusulan dari sekolah masing- masing. Kemudian data yang diinput sekolah tersebut diverifikasi oleh pihak Disdik Kota Palangka Raya.
Jayani menegaskan bantuan tersebut tidak boleh digunakan untuk membeli hal-hal di luar keperluan sekolah. Yang dimaksud dengan keperluan sekolah antara lain seperti buku, seragam, biaya les atau biaya transportasi peserta didik ke sekolah.
"Harapan kami Bansos PIP ini bisa tepat sasaran dan benar- benar membantu peserta didik yang membutuhkan untuk melanjutkan sekolah," pungkasnya. (*)
Reporter : Novita | Editor : Lutfiyu Handi