09 April 2025

Get In Touch

Dipecat dari Star Wars, ‘X’ Milik Elon Musk Danai Gina Carano Tuntut Disney

X Corporation milik Elon Musk (kiri) mendanai gugatan pemecatan secara tidak adil Gina Carano terhadap The Walt Disney Company dan Lucasfilm. (foto/Business Insider
X Corporation milik Elon Musk (kiri) mendanai gugatan pemecatan secara tidak adil Gina Carano terhadap The Walt Disney Company dan Lucasfilm. (foto/Business Insider

JAKARTA (Lenteratoday)- Gina Carano seorang petarung MMA yang menjadi aktris ‘Star Wars’ menuntut Disney atas pemecatan yang tidak adil. Dalam proses gugatan, dia didukung miliarder berpengaruh Elon Musk. X Corporation mendanai gugatan tersebut.

Dikutip dari Business Insider Rabu (7/2/2024), Carano yang memerankan Cara Dune dalam serial ‘The Mandalorian’ di Disney Plus, dipecat pada bulan Februari 2021. Kemudian minggu ini, dia mengajukan gugatan terhadap perusahaan itu di California. Gugatannya menuduh bahwa dia telah menjadi korban pelecehan dan penindasan karena membagikan opini politik konservatif di platform X dan media sosial lainnya.

Pengacara Carano menuduh Disney memecatnya secara tidak adil dan mencemarkan nama baiknya. Dia menilai jika perusahaan itu salah mengartikan pertanyaan dan komentarnya mengenai berbagai isu saat itu. Isu-isu tersebut mencakup Black Lives Matter,wilayah  karantina Covid-19, ketidaktertiban dalam pemilihan umum, dan penggunaan kata ganti transgender.

Carano mengatakan bahwa ia kehilangan agen, pengacara, dan peluang kerja di masa depan sebagai konsekuensinya. Dia percaya bahwa Disney dan Lucasfilm memecatnya karena pandangannya tidak sejalan dengan pandangan publik perusahaan.

Disney memecat Carano di bulan Februari 2021 setelah serangkaian kontroversi yang dimulai ketika dia membagikan konten sayap kanan di Twitter. Dia juga disorot karena mengecam penggunaan masker selama pandemi dan terkesan menggunakan kata ganti transgender sebagai candaan dengan saran menggunakan ‘boop/bop/bip’.

Kontroversi memuncak ketika dia diduga membandingkan Partai Republik modern dengan orang-orang Yahudi yang dianiaya selama Holocaust dalam sebuah tweet yang telah dihapus.

Dalam sebuah tulisan pada hari Selasa (6/2/2024) di media X, Carano membantah tuduhan membandingkan Partai Republik dengan orang-orang Yahudi."Saya tidak pernah menggunakan bahasa yang agresif. Saya membagikan kutipan provokatif, gambar, meme, dan terkadang saya menyampaikan pemikiran saya sendiri. Namun saya melakukannya dengan rasa hormat dan kadang-kadang dengan sedikit humor untuk menjaga suasana tetap ringan di saat-saat yang gelap." tulis Carano.

Pengacara Carano mengatakan pada hari Selasa (6/2/2024) bahwa X Corporation milik Musk mendanai gugatannya. Miliarder ini tampaknya mengkonfirmasi dukungannya dengan memposting ulang pengumuman Carano di platfrom X, "Tolong beritahu kami jika Anda ingin bergabung dalam gugatan terhadap Disney."

Musk berjanji pada Agustus 2023 untuk membayar biaya hukum pengguna platform X yang "diperlakukan tidak adil" oleh bos mereka atas unggahan dan suka di platform tersebut.

"Saya merasa terhormat karena kasus saya telah dipilih untuk didukung oleh perusahaan yang menjadi salah satu secercah harapan terakhir bagi kebebasan berbicara di dunia," kata Carano dalam siaran persnya. "Terima kasih kepada Elon Musk dan X yang telah mendukung saya dalam usaha untuk membersihkan nama baik saya. Saya harap, kondisi yang menyulitkan saya ini tidak terjadi pada orang lain."

Pengacara Carano juga menuding bahwa “beberapa rekan kerja Carano telah memposting konten yang menyinggung dan merendahkan Partai Republik dan kaum konservatif di media sosial”.

Para pengacara menuduh bahwa tidak ada rekan pria Carano yang ditindak tegas oleh Disney. Mereka mengutip hukum California yang melarang perusahaan memecat seorang karyawan wanita atas tindakan yang diizinkan oleh rekan prianya.

"Beberapa dari kami telah dikucilkan, dilecehkan, dianiaya, dan kehilangan mata pencaharian karena kami berani berpendapat, mengajukan pertanyaan, dan menolak untuk ikut-ikutan."

Sumber:Business Insider

Penerjemah: Yuda (mk)|Editor:widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.