
KEDIRI (Lenteratoday) - Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), larut dalam shalawat bersama ribuan warga di desa Ketami, kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Senin (4/12/2023) malam. Dalam kesempatan itu, SBY juga mengajak masyarakat turut mendoakan bangsa Indonesia.
Acara yang dikemas dalam "Ketami Bershalawat" ini menghadirkan Habib Ali Baharun diiringi Majelis Sholawat Junudul Musthofa.
Lantunan sholawat langsung mengalun menyambut kehadiran SBY yang harus pelan-pelan menuju ke panggung saking banyaknya warga yang ingin bersalaman atau mencari kesempatan berfoto dengan SBY .
Hampir 1,5 KM masyarakat memenuhi jalan desa Ketami. "Apa kabar bapak ibu, sehat ya ?" sapa SBY ramah seperti dalam rilis yang diterima, Rabu (6/12/2023).
SBY tampak larut dalam lantunan sholawatan dan dzikir yang berjalan hikmat dan khusyuk.
Kegembiraan dan antusias SBY mengikuti Shalawatan dan Dzikir ini diungkapkan Presiden RI ke 6 ini saat menyampaikan sambutannya.
"Jika Ibu dan Bapak rindu sama saya. Saya jauh lebih kangen ke Jennengan semua," ungkap SBY disambut tepuk tangan antusias warga.
"Saya selama menjadi Presiden dua kali ke Kediri. untuk menyapa warga Kelud yang saat itu mengalami bencana. Semoga kita semua dalam lindungan Allah SWT," tambahnya.
Dalam kesempatan itu, SBY juga mengajak masyarakat untuk mendoakan bangsa ini. "Kita ingin negara Indonesia tercinta ini menjadi negara yang betul-betul aman, damai, adil, dan bisa menyejahterakan umat dan rakyatnya," katanya.
Terkait Sholawatan dan Dzikir SBY mengakui ini adalah tradisi yang baik yang harus dipelihara, "Tradisi berdzikir, berdoa dan sholawatan adalah tradisi yang baik. Indonesia perlu tradisi yang baik untuk menjadi yang betul-betul aman dan damai yang mensejahterakan rakyatnya. Oleh karenya saya bersyukur tradisi ini masih hidup di masyarakat. Utamanya di Kediri yang sama-sama kita cintai,” harapnya.
Hujan gerimis yang turun dari awal hingga akhiir jamah tidak satupun yang beranjak. "Alhamdulillah ini hujan yang barokah. Semoga makin deras ya," kata Habib Ali yang mempimpin Shalawatan.
Dia juga mengajak jama'ah yang hadir berdoa agar Indonesia mendapat pemimpin yang amanah. "Kita memohon kepada Allah agar Indonesia kita ini ke depan memiliki pemerintahan, pemimpin yang amanah, wakil-wakil rakyat yang amanah. Yang cinta umat dan rakyat apa adanya. Kita berharap para pemimpin negeri ini dan wakil-wakil rakyat mengerti harapan dan aspirasi kita,” ucapnya.
Turut hadir dalam acara ini Emil Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur dan Andi Mallarangeng Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Ketua DPC Demokrat Kota Kediri Ashari, serta tamu. undangan lainya. (*)
Reporter : Lutfi/rls | Editor : Lutfiyu Handi