Menjelang Nataru, Diskopindag Kota Malang Amankan Ketersediaan Bahan Pokok dengan Harga Murah

MALANG (Lenteratoday) -Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang telah memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat Kota Malang.

Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi, mengungkapkan beberapa strategi yang telah disiapkan, guna mengantisipasi potensi kelangkaan bahan pokok di pasaran, mulai dari pengoptimalan operasi pasar, hingga rencana untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa gudang distributor bahan pokok di Kota Malang.

"Kita akan komunikasi dengan Dispangtan untuk mendistribusikan cabai, kentang. Pastinya untuk harga kita sediakan murah," ujar Eko, saat dikonfirmasi awak media, Selasa (21/11/2023).

Eko juga menyebutkan rencana program operasi pasar bersama Dispangtan akan diupayakan terealisasi secepatnya.

"Karena memang kita ada beberapa subsidi, jadi kami pastikan masyarakat akan mendapat bahan-bahan pokok dengan harga rendah. Mungkin akhir bulan ini atau minggu besok, operasi pasar yang kedua akan kita siapkan untuk kebutuhan seperti cabai, dan lain-lain," sambungnya.

Menyikapi adanya kenaikan harga pada komoditi gula pasir, Diskopindag Kota Malang tengah melakukan intervensi terhadap harga gula, salah satunya dengan berkoordinasi langsung dengan salah satu pabrik gula di Kabupaten Malang.

"Kita juga akan memberikan subsidi harga gula untuk masyarakat. Harus kita turunkan harganya sampai Rp 11.000 karena sekarang di pasaran, harga gula pasir di sekitar Rp 16-18 ribu," tuturnya.

Untuk menstabilkan stok bahan pokok hingga akhir tahun, Diskopindag berencana untuk menambah stok hingga 100 ton gula pasir di awal tahun mendatang.

"Stoknya juga sempat susah, tapi sekarang sudah aman sampai akhir bulan insyaallah. Tambahan stok bisa sampai 100 ton, itu kemungkinan di awal tahun. Akhir tahun ini coba kita turunkan semua harga sembako" pungkasnya.

Reporter: Santi Wahyu|Editor: Arifin BH