
NGANJUK (Lenteratoray) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nganjuk terus berupaya meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan instansi pendidikan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dan Madrasah Aliyah Swasta (MAS) se Kabupaten Nganjuk dengan mengadakan sosialisasi Peningkatan Kapasitas Kelola Lingkungan Hidup. Tujuan utamanya adalah menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, di Aula DLH pada Senin(6/11/2023).
Dalam acara tersebut, Pj Bupati Nganjuk, Sri Handoko Taruna, menyampaikan bahwa mereka telah melakukan upaya bersama untuk membersihkan dan merawat sungai di beberapa titik, khususnya menjelang musim hujan. Tindakan ini bertujuan agar aliran air tetap lancar tanpa terhalang oleh tumpukan tanah atau sampah.
"Ini salah satunya untuk menjaga lingkungan dalam menghadapi musim hujan. Kemarin ada di sungai Ganung Kidul, sungai Kuncir, Ploso, dan ada juga aliran parit di belakang Pasar Wage yang terseumbat oleh sampah. Ini pentingnya kesadaran kita bahwa membuang sampah harus pada tempatnya. Memasuki musim hujan kami minta DLH mulai menanam tanaman lagi agar air cepat meresap," ujarnya.
Lebih lanjut, Sri Handoko juga ingin menekankan kepada semua warga, termasuk siswa-siswa madrasah, untuk merasa bertanggung jawab dalam memelihara lingkungan. Oleh karena itu, penting untuk membangun komunikasi yang berorientasi pada penyelesaian masalah.
"Nganjuk sebenarnya sudah bagus lingkungannya namun masih kurang dalam menjaganya. Maka dibutuhkan komunikasi dalam pengelolaan lingkungan tersebut, silaturahmi dan komunikasi ini sangat penting untuk membangun dan menjaga lingkungan," tambahnya.
Senada, Subani, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, ingin menyampaikan kepada masyarakat, termasuk lingkungan sekolah MAN dan MAS, bahwa lingkungan hidup adalah kepemilikan bersama yang harus dijaga bersama-sama. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk berpartisipasi dalam menjaga lingkungan tersebut.
"Karena Adiwiyata milik kita bersama. Kemarin 2 minggu yang lalu DLH Nganjuk menerima penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup yaitu Adiwiyata Tingkat Pratama diraih olej SDN 2 Tanjunganom," tandasnya.
Untuk diketahui, acara tersebut dihadiri langsung oleh Pj Bupati Nganjuk, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, Kemenag Nganjuk, kepala sekolah MAN (3 instansi) dan Kepala Sekolah MAS Negeri Swasta (37 instansi).
Reporter: Abdillah Qomaru