20 April 2025

Get In Touch

Di hadapan ribuan Syakhermania, Abdullah Abu Bakar Berpamitan Habis Jabatan Wali Kota

Abdullah Abu Bakar (baju hitam bersongkok) berdiri disamping kanan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf melambaikan tangan ke arah ribuan jamaah shalawat
Abdullah Abu Bakar (baju hitam bersongkok) berdiri disamping kanan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf melambaikan tangan ke arah ribuan jamaah shalawat

KEDIRI, (Lentertoday)-Abdullah Abu Bakar saat menghadiri acara shalawat memperingati hari jadi ke-1144 Kota Kediri berpamitan kepada Syakhermania karena tahun ini terakhir menjabat Wali Kota Kediri. Syakhermania adalah sebutan jamaah shalawat yang dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf.

Rilis yang disampaikan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Kediri, Minggu (22/10/23) menyebutkan acara shalawat dihadiri ribuan jamaah berlangsung di Stadion Brawijaya, Sabtu (21/10/23) malam.

"Tahun ini adalah tahun terakhir saya menjabat sebagai Wali Kota Kediri. Saya ucapkan terima kasih kepada Syekhermania selalu bershalawat bersama kami sejak 2013. Kami selalu adakan ini setiap tahun dan hanya libur saat pandemi kemarin," ujar Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar seperti tertulis pada rilis.

Wali Kota Kediri mengungkapkan dengan shalawat bersama ini diharapkan Kota Kediri lebih baik lagi. Selama ini Pemkot Kediri terus berbenah untuk melayani masyarakat. Berbagai program disiapkan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Mulai dalam kandungan masyarakat sudah bisa dicek kondisinya secara gratis. Hal ini karena pemerintah sudah mengikutsertakan masyarakat pada program BPJS Kesehatan. Saat melahirkan pun masyarakat bisa melahirkan gratis.

Lalu untuk mengurus akta kelahiran mudah dan gratis. Sekolah negeri di Kota Kediri pun gratis. Ada pelatihan kerja gratis, English Massive, Quran Massive, hingga bantuan modal usaha. Bahkan saat meninggalpun Pemkot Kediri menyiapkan santunan bagi warga yang tidak mampu.

"Jadi semua sudah kita siapkan. Saya mohon maaf apabila selama ini masih pelayanan ada yang kurang berkenan di masyarakat. Doakan Kota Kediri menjadi kota yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghofur," ungkapnya.

Abdullah Abu Bakar juga berpesan agar masyarakat terus menjaga kerukunan di Kota Kediri. Apalagi sebentar lagi akan ada pesta demokrasi yang berlangsung. Dimana hal tersebut rawan terjadi perpecahan karena perbedaan pilihan.

"Saya minta untuk tidak saling bermusuhan. Perbedaan itu hal yang wajar. Saya minta di Kota Kediri harus tetap guyub rukun dan tidak mudah dipecah belah," pungkasnya.

Sementara itu, Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf mengapresiasi Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar beserta jajaran yang telah mengadakan shalawat bersama. Apalagi setiap tahun selalu diadakan dan masyarakat yang datang juga semakin banyak.

"Terima kasih Pak Wali dan jajaran telah memfasilitasi shalawat bersama. Ini hal yang bagus karena selalu mengajak ke arah kebaikan. Semoga Kota Kediri semakin lebih baik ke depan dan semakin rukun," ujarnya.

Turut hadir, Forkopimda, Sekretaris Daerah Bagus Alit, Ketua TP PKK Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar, tokoh agama, FKUB, Kepala OPD, dan tamu undangan lainnya.

Reporter: Gatot Sunarko/Diskominfo

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.