
MADIUN (Lenteratoday) -Pencarian Revend Vernand (26) yang hilang saat berenang di aliran sungai Bengawan Solo, Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun pada pukul 04.00 pagi, Selasa (3/10/2023) dihentikan pada pukul 17.00 Wib. Kegiatan akan dilanjutkan pada Rabu (04/10/2023) pagi.
Komandan Tim Basarnas wilayah Operasi Trenggalek Dyan Susetyo Wibowo, menjelaakan jika tim SAR gabungan dari unsur dari Brimob, Polsek, Koramil, BPBD Kota dan Kabupaten Madiun serta relawan yang terlibat sudah melakukan manuver perahu karet sejak pagi hari, dan dilanjutkan penyelam pada siang hari dari Basarnas.
Menurut Dyan, setelah penyelaman sekitar 20 meter dari titik korban tengelam pihaknya melakukan evaluasi. Dikarenakan kontur sungai banyak karang juga batu-batu tidak dimungkinkan lagi dilakukan penyelaman terlebih arus bawah sungai sangat deras.
“Selelah jam setengah empat, kita lakukan manuver kembali dengan lima perahu karet sampai jam lima,otomatis oprasi sar dilanjutkan dilanjut besok pagi jam tujuh,” jelasnya.
Sementara itu Kapolsek Jiwan, AKP Gunawan menjelaskan kejadian bermula saat korban bersama teman-temanya membuat api unggun dipinggir sungai usai pulang kerja kemudian mereka berenang ketengah sungai.
“Selanjutnya dua teman korban berusaha menolong, setelah itu dua teman korban berhasil naik kedaratan, namun korban menghilang dan tengelam,” ujar Gunawan.
Saat ini ditanya apakah korban dan teman-temanya dalam kondisi mabuk, pihak kepolisan belum bisa memastikan kebenaranya karena korban belum ditemukan dan saat ini pihaknya masih fokus pada pencarian korban.
Repoter: Wiwiet eko prasetyo|Editor: Arifin BH