JOMBANG (Lenteratoday) – Sejumlah tenda yang digunakan acara Bupati dan Wakil Bupati Jombang Melayani Warga (Bulaga) di lapangan Desa Tampingmojo Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, porak poranda diterjang angin, Senin (18/9/2023).
Beruntung saat kejadian itu acara hari pertama sudah selesai dan Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab serta rombongan sudah meninggalkan lokasi. Acara Bulaga itu direncanakan berlangsung dua hari, Senin-Selasa (18-19/2023).
Diperoleh informasi, peristiwa terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Acara tersebut dibuka sejak pagi. Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi di Pemkab Jombang mendirikan stan dengan tenda untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Di antaranya PMI (Palang Merah Indonesia), PT Pos Indonesia, RSUD Jombang, Posyandu. Selain itu juga ada stan milik perbankan. Kemudian ada juga stan milik Dinas Pertanian, Perumda (Perusahaan Umum Daerah) Perkebunan Panglungan, Perumda Tirta Kencana atau PerumPDAM, RSUD PLoso, Kecamatan Peterongan, Muslimat Tampingmojo, UMKM Jombang, serta tenda PKK Kecamatan Peterongan.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab dan Wabup Sumrambah serta jajaran Forkopimda mengunjungi stan satu per satu. Bupati Mundjidah kemudian membuka acara tersebut di panggung utama. Usai membuka acara tersebut Bupati Mundjidah bersama rombongan meninggalkan lokasi.
Beberapa saat setelah rombongan Bupati dan Forkompinda meinggalkan lokasi itulah angin berembus kencang menerjang lokasi Bulaga. Angin berembus dari arah selatan. Angin kencang itu menyapu jajaran tenda di sebelah utara. Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa itu. Hanya lokasi Bulaga menjadi porak-poranda.
Anggota DPRD Jombang, M Naim, membenarkan kejadian porank-porandanya tenda Bulaga tersebut. “Memang benar, angin kencang menerjang di lokasi Bulaga,” ujar legislator yang sempat hadir di acara tersebut.
Menurut Naim, saat angin kencang terjadi rombongan bupati dan forkopimda sudah meninggalkan lokasi. “Saya juga sudah pulang. Tapi benar, memang terjadi angin puting beliung,” ujar mantan Kades Tampingmojo ini.
Petugas dibantu warga kemudian membersihkan dan berupaya menata kembali tenda yang porak-poranda tersebut. Ada sekitar tujuh tenda roboh diterjang angin. Di antaranya, tenda milik Dinas Pertanian dan Perumda Panglungan, serta tenda yang berada di sebelah utara lainnya.
“Acara Bulaga berlangsung dua hari, yakni hari ini dan besok. Sekarang ini sudah selesai dan besok satu hari lagi. Kemungkinan tenda akan diganti karena masih ada acara satu hari lagi,” tandasnya.(*)
Reporter : Sutono | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
.jpg)
