20 April 2025

Get In Touch

240 Ha Lahan Gunung Sumbing Hangus, 88 Pendaki Dievakuasi

240 Ha Lahan Gunung Sumbing Hangus, 88 Pendaki Dievakuasi

WONOSOBO (Lenteratoday) - Kebakaran Gunung Sumbing telah menghanguskan sedikitnya 240 hektar lahan. Sementara itu, 88 pendaki gunung tersebut telah dievakuasi.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo, Bambang Trie mengatakan, kebakaran di Gunung Sumbing terjadi di petak 29-1 dan petak 29-2. Dari dua petak tersebut, 240,2 hektare lahan hangus terbakar.

"Update Sabtu (2/9/2023) yang terbakar ada di petak 29-1 dengan luasan kurang lebih 221,5 hektare. Dan di petak 29-2, di petak itu yang terbakar mencapai 18,7 hektare," kata Bambang saat ditemui di basecamp pendakian Gunung Sumbing, Desa Lamuk, Kecamatan Kalikajar, Wonosobo, dikutip Minggu (3/9/2023).

Tanaman yang terbakar didominasi rumput ilalang. Bambang berharap api segera padam dan tidak merembet ke lahan pertanian warga.

"Untuk tanaman yang terbakar itu rumput ilalang. Jadi masih aman untuk tanaman di lahan warga. Apalagi ke pemukiman itu jauh. Harapannya api bisa segera dipadamkan," ujarnya.

Menurut Bambang, kebakaran pernah terjadi di Gunung Sumbing pada musim kemarau tahun 2019. Namun saat itu imbasnya lebih kecil jika dibanding dengan kebakaran saat ini.

"Gunung Sumbing memang pernah kebakaran tahun 2019 lalu. Tetapi saat itu dampaknya lebih kecil. Karena saat ini kemaraunya lebih panjang. Dulu dua hari setelah kebakaran turun hujan," terangnya.

Baca juga: Kebakaran di Bromo Bikin B-29 Ditutup, Gunung Arjuno Ikut Kebakaran
Dia juga mengingatkan warga maupun pendaki untuk berwaspada dan tidak bermain api. Mengingat tahun ini musim kemarau terjadi lebih panjang.

"Tahun ini musim kemarau lebih panjang, jadi baik warga maupun pendaki untuk tidak bermain api. Karena bisa memicu terjadinya kebakaran hutan," tambahnya.

Polda Jawa Tengah mencatat total ada 88 pendaki yang dievakuasi saat terjadi kebakaran hutan di lereng Gunung Sumbing.

"Petugas mengevakuasi 88 pendaki yang sebelumnya sudah teregistrasi di base camp Lamuk, base camp Bowongso dan base camp Dusun Garung. Mereka semua dalam keadaan selamat," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu Setianto lewat pesan singkat, Sabtu (2/9/2023).

Selain penanganan kebakaran, Polda Jateng juga mengirim personel untuk mengantisipasi tindak kejahatan.

"Satu tim Resmob dan satu tim dari Ditreskrimum sudah meluncur ke Wonosobo untuk mengantisipasi tindak pidana yang terjadi. Sedangkan personel Polresta Magelang melakukan patroli penyisiran untuk memastikan kebakaran tidak meluas ke arah Magelang," ujar Satake Bayu.(*)

Sumber: antara

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.