20 April 2025

Get In Touch

Bupati Kediri Minta Keberadaan Kampung Moderasi Beragama Diperbanyak

Bupati Hanindhito Himawan (kanan) bertemu dengan tim Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa'iz.
Bupati Hanindhito Himawan (kanan) bertemu dengan tim Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa'iz.

KEDIRI, (Lenteratoday) -Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meminta keberadaan kampung moderasi beragama diperbanyak, terutama sekitar bandara. Keberadaan kampung moderasi beragama diyakini efektif menangkal pengaruh buruk dari luar serta mengantisipasi intoleransi atau radikalisme.

Keberadaan kampung moderasi beragama yang diinisiasi Kementerian Agama sebagai upaya menjaga kerukunan antar umat beragama di desa dan memupuk nilai-nilai toleransi di tengah keberagaman dalam masyarakat.

"Ini bisa menekan intoleransi atau radikalisme yang bisa terjadi di Kediri," kata Mas Dhito dalam pertemuan bersama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa'iz di Ruang Pamenang Pemkab Kediri, Kamis (24/8/2023).

"Diharapkan menjelang bandara ini sudah full beroperasi untuk mengantisipasi paham radikal masuk di Kediri harus ditambah kampung moderasi beragama," ungkapnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa'iz menyebut, pihaknya telah melaunching tiga kampung moderasi beragama di Kabupaten Kediri.

Masing-masing Desa Medowo Kecamatan Kandangan, Desa Manggis Kecamatan Ngancar dan Desa Tawang di Kecamatan Wates. Pun demikian, diakui sejauh ini di tiap kecamatan telah diinisiasi pembentukan kampung moderasi beragama.

"Meski yang dilaunching tiga kampung, setidaknya di tiap kecamatan sudah kita munculkan satu kampung dan nanti kita coba garap di desa-desa lain," ungkapnya (*)

Reporter: Gatot Sunarko|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.