20 April 2025

Get In Touch

Prabowo Tegaskan Tak Ada Cawe-cawe Jokowi, tapi Akui KKIR Tim Pemerintah Saat Ini

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto memberikan sambutan di Museum Naskah Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023)
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto memberikan sambutan di Museum Naskah Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023)

JAKARTA (Lenteratoday)- Ketum Gerindra Prabowo Subianto memastikan tidak ada cawe-cawe atau campur tangan Presiden Jokowi dalam deklarasi dukungan PAN dan Golkar ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Menurutnya keputusan bergabungnya PAN dan Golkar adalah demi kepentingan bangsa.

"Pak Jokowi orangnya sangat demokratis, beliau sangat menghormati independensi dan hak setiap parpol, saya kira itu yang harus saya tegaskan," ucap Prabowo usai deklarasi dukungan di Museum Naskah Proklamasi, Jakarta Pusat, Minggu (13/8/2023).

Sehingga, kata Prabowo, apa pun keputusan partai pasti akan direstui oleh Jokowi. Tidak ada dikte ataupun larangan dan perintah apa pun dan Jokowi.
"Kenyataannya demikian, buktinya sudah banyak. Perindo ke kami dukung saya, kemudian Perindo berubah haluan, itu Presiden Jokowi nggak campur tangan sama sekali. Itu perlu saya tegaskan, semua ketum setuju," ucap Prabowo.

Usai menerima dukungan itu, Prabowo juga menyebut ia dan ketiga partai koalisinya tak malu-malu menyebut mereka adalah tim dari pemerintahan Presiden Jokowi.

"Kita di sini juga tidak malu-malu mengatakan bahwa kita adalah tim dari pemerintahan yang dipimpin Bapak Joko Widodo. Kita bagian daripada Tim Jokowi yang harus kita berani mengatakan [tim ini] berhasil dalam membawa bangsa dan negara ini sampai sekarang," kata Prabowo.

Prabowo yang sebelumnya merupakan lawan politik Jokowi di Pilpres 2019, akhirnya merapat dan kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Sedangkan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, yang pada 2019 mengusung Prabowo, saat ini menjabat sebagai Menteri Perdagangan.

Sedangkan Golkar dan PKB di pemilu sebelumnya memang sudah mendukung Jokowi. Ketum Golkar, Airlangga Hartarto, kini menjabat sebagai Menko Perekonomian. Sementara itu, kakak Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Abdul Halim Iskandar, saat ini menjabat sebagai Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketum PAN Zulkifli Hasan yang mendampingi Prabowo saat jumpa pers. Zulhas menegaskan bergabungnya PAN dan Golkar semua karena punya alasan sendiri dari masing-masing partai.

"Presiden nggak ada arahan. Nggak ada arahan dari Pak Jokowi," ucap Zulhas.
Dengan bergabungnya PAN dan Golkar, maka Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) terdiri dari 4 parpol yakni PKB, Gerindra, PAN, dan Golkar. Namun belum diketahui siapa yang bakal diusung sebagai cawapres.(*)

Reporter: dya,rls /Editor: widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.