20 April 2025

Get In Touch

Temui Anak Tidak Sekolah di Kelurahan Ploso Surabaya, Tarmuji Berikan Bantuan kepada 4 Orang

Tenaga Ahli anggota DPR RI Bambang DH yaitu Tarmuji menemuikeluarga di Kelurahan Ploso, Kecamatan Tambaksari, Surabaya yang 7 anaknya tidak sekolah, Selasa (8/8/2023). (Dwi/LenteraMedia)
Tenaga Ahli anggota DPR RI Bambang DH yaitu Tarmuji menemuikeluarga di Kelurahan Ploso, Kecamatan Tambaksari, Surabaya yang 7 anaknya tidak sekolah, Selasa (8/8/2023). (Dwi/LenteraMedia)

SURABAYA (Lenteratoday) - Berbagai alasan memicu masih adanya anak tidak mengenyam bangku sekolah di Kota Surabaya, salah satunya karena kondisi ekonomi. Tenaga Ahli anggota DPR RI Bambang DH yaitu Tarmuji pun menemui salah satu keluarga di Kelurahan Ploso, Kecamatan Tambaksari, Surabaya usai mendapat laporan dari warga.

"Jadi gini, untuk kebutuhan seragam, buku, akan saya dibantu bersama Pak Bambang DH. Nanti sekolah, dan kita komunikasikan sama Pemerintah Kota. Bismillah lancar san segera bisa masuk," jelas Tarmuji di rumah Tutik Oktavianti, warga Bogen, Selasa (8/8/2023).

Diketahui, suami Tutik telah meninggal dunia sejak 3 tahun lalu. Tutik pun menghidupi ketujuh anaknya dari hasil kerjanya sebagai buruh cuci.

Tutik bercerita, dahulu beberapa anaknya pernah bersekolah, namun harus putus akibat tidak adanya biaya. Meski Tutik memiliki status warga miskin yang harusnya memperoleh bantuan sekolah gratis, ia mengungkapkan tetap harus membayar untuk buku dengan pelajaran tema.

Terlepas dari bantuan yang diberikan, Tarmuji yang juga merupakan bakal Caleg Dapil II dari PDIP ini mengatakan yang terpenting adalah kemauan dari anak sendiri. Sehingga, dari 7 anak Tutik, 4 di antaranya akan disekolahkan kembali, melihat usia yang masih memadai.

"Kalau Nuril usia 15 tahun masih ngejar untuk kejar paket, bersama 2 adiknya yang juga belum pernah sekolah. Kalau Annisa, usia 19 tahun nanti diikutkan pelatihan aja. Supaya punya keahlian, ditingkatkan mentalnya, jadi siap bekerja" ungkap Tarmuji.

Dari kunjungan ini, Tarmuji mengantongi data untuk membantu keluarga Tutik, di antaranya Kartu Keluarga, Akta Kelahiran anak-anaknya, KTP, Kartu Keluarga Sejahtera, dan Buku tabungan.

"Tadi yang mau disekolahkan itu yang nomer 4, 5, 6, sama yang terakhir. Namanya Nuril, Unar, Yudhis, sama Batara. Semoga mereka bisa sekolah seperti anak yang lainnya. Kasihan kan, di masanya untuk sekolah, nggak bisa ikut sekolah," tutupnya

Tutik pun mengucapkan terima kasih kepada Bambang DH serta Tarmuji yang telah membantunya dalam hal pendidikan anak.

"Terima kasih sudah mau peduli ke sini, kita cuman bisa berdoa semoga itu tercapai," ucap Tutik.(*)

Reporter : Jannatul Firdaus/Editor:widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.