09 April 2025

Get In Touch

PP Tebuireng Jombang Sembelih 22 Sapi dan 4 Kambing, Daging Dikemas Besek

Bantuan sapi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk Ponpes Tebuireng Jombang. (Sutono)
Bantuan sapi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk Ponpes Tebuireng Jombang. (Sutono)

JOMBANG (Lenteratoday) – Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur menyebelih 22 ekor sapi dan empat kambing pada Iduladha tahun ini, Kamis (29/6/2023).

Penyembelihan tidak dilakukan sekaligus, tapi dilakukan secara bertahap. Hari ini yang disembelih 12 ekor. Seluruh hewan kurban tersebut sumbangan dari berbagai kalangan untuk disembelih dan disalurkan kepada warga.

Penyumbang terdiri dari berbagai lembaga maupun sejumlah tokoh dan pejabat. Mulai dari Gubernur Jatm Khofifah Indar Parawansa, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Kemudian ada dari Wakil Gubernur Emil Elistianto Dardak dan Ketua Umum partai Nasdem Surya Paloh.

Ketua Pengurus Pesantren Tebuireng Jombang, H Lukman Hakim menjelaskan juga ada perusahaan yang mengirimkan hewan kurban. Di antaranya dari Bank BSI, Bank BCA, PTPN 10, EEC Global TK (Taiwan).

Dia menjelaskan setelah disembelih hewan kurban tersebut dibagikan kepada warga sekitar serta masyarakat lain yang membutuhkan, termasuk ke sejumlah panti asuhan. “Untuk warga sekitar Tebuireng saja, jumlah penerima daging kurban 3.000 orang lebih,” ujar Lukman, Kamis (29/6/2023).

Tak heran, kemudian muncul antrean panjang para penerima daging kurban terjadi di Pesantren Tebuireng. Warga mayoritas perempuan itu berbaris mulai dari meja panitia hingga pintu gerbang pesantren.

Kendati demikian, pembagian daging berlangsung relatif tertib. Karena warga sudah menerima kupon sehari sebelumnya. Kupon itulah yang ditukarkaan dengan satu besek (bungkus anyaman bambu) berisi daging.

Untuk meminimalisir antrean, panitia Ponpes Tebuireng juga punya cara lain. Yaitu dengan mengirim langsung ke panti asuhan menggunakan mobil pikap. Sehingga anak-anak panti asuhan tidak perlu mengantre.

Munawaroh (62), warga setempat yang ikut antre mendapatkan satu besek yang berisi daging. “Alhamdulillah, setiap tahun saya selalu mendapatkan daging kurban dari Pesantren Tebuireng,” kata Munawaroh usai mendapatkan daging sapi dari panitia kurban.

Lukman menyebutkan bahwa pelaksanaan kurban di Pesantren Tebuireng Jombang berbeda dengan tahun ini. Untuk 2023 ini dikonsep lebih ramah lingkungan. Panitia tidak lagi menggunakan wadah plastik untuk mengemas daging. Tapi menggunakan wadah berbahan anyaman bambu atau besek.

Daging yang dibagikan kepada ribuan warga dimasukkan ke dalam wadah tersebut. “Dengan wadah besek ini tentu lebih ramah lingkungan. Karena bambu bisa diurai oleh tanah. Lain halnya dengan plastik yang tidak bisa terurai,” jelas Lukman Hakim.(*)

Reporter : Sutono | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.