20 April 2025

Get In Touch

PBB Tuding Serangan Rusia Hancurkan Bendungan Kakhovka

Gambar satelit menunjukkan jebolnya Bendungan Nova Kakhovka di wilayah Kherson, Ukraina. ( reuters)
Gambar satelit menunjukkan jebolnya Bendungan Nova Kakhovka di wilayah Kherson, Ukraina. ( reuters)

JENEWA (Lenteratoday)-Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyoroti hancurnya bendungan di sebelah selatan Ukraina. Bendungan itu berada di Kakhovka di region Kherson yang diduduki Rusia.

Sekjen PBB Antonio Guterres mengatakan, hancurnya bendungan itu merupakan konsekuensi invasi Rusia ke Ukraina.
"Serangan terhadap warga sipil dan infrastruktur sipil kritis harus dihentikan. Kita harus bertindak untuk memastikan akuntabilitas dan penghormatan terhadap hukum kemanusiaan internasional," kata Guterres dikutip dari Reuters Rabu (7/6/2023).

Semburan air dari bendungan itu membanjiri zona perang pada Selasa (6/6/2023) dan memaksa penduduk desa mengungsi.
Guterres mengatakan, hancurnya bendungan itu merupakan bencana kemanusiaan, ekonomi dan ekologi.

"Setidaknya 16.000 orang telah kehilangan rumah mereka - dengan pasokan air minum yang aman dan bersih berisiko bagi ribuan lainnya," kata Guterres.

Lebih jauh, Guterres mengatakan saat ini PBB berkoordinasi dengan pemerintah Ukraina untuk mengirimkan bantuan termasuk air minum kepada penduduk sekitar.

Bendungan Kakhovka direbut Rusia sejak mereka pertama kali menginvasi Ukraina pada Februari 2022 lalu. Bendungan itu dipakai menyalurkan air di wilayah semenanjung Crimea yang dicaplok Rusia pada 2014.(*)

Sumber: reuters,ist/ Editor: widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.