Semarak Budaya Siapkan 100 Tempat Khusus Disabilitas, Padi Reborn dan Raisa Siap Nyanyikan 10 Lagu Hits

KEDIRI (Lenteratoday)- Grup Padi Reborn dan Raisa menjanjikan tampil all out saat manggung di Semarak Budaya, puncak peringatan HUT ke-1219 Kabupaten Kediri di Simpang Lima Gumul (SLG), Sabtu (13/5/2023) malam. Artis papan atas itu masing-masing tampil 1 jam dengan membawakan 10-11 lagu hits mereka.
Yang istimewa juga, pada gelaran pesta rakyat ini, Bupati Kediri Hanindhito Himawan meminta disiapkan tempat khusus yang bisa menampung 100 penonton disabilitas.“Saya hingga pukul 1 dini hari cek lokasi. Kemudian saya minta kepada panitia, agar disediakan tempat khusus bagi saudara-saudara kita penyandang disabilitas,” ungkap Mas Dhito, begitu sapaannya saat hadir dalam jumpa pers di Hotel Surya, Sabtu (13/5/2023).
Sementara itu, para artis yang akan tampil mengaku sangat antusias dengan acara tersebut.“Dengan durasi tampil 1 jam, kira-kira kita akan membawakan 10-11 lagu hits kita. Kami akan tampil maksimal dan menghibur masyarakat Kabupaten Kediri,” ujar Yoyo penabuh drum grup Padi Reborn.
Hal senada disampaikan Raisa, “Saya kira sama, aku akan bawakan lagu-lagu hits yang sudah dikenal masyarakat."
Ibu satu anak ini mengaku sudah dua kali tampil di Kediri. Namun ini kali pertama tampil di tempat terbuka dengan ribuan penonton. “Ini pertama kali nyanyi di tempat terbuka dengan ribuan penonton,” papar Raisa.
Bupati Hanindhito memaparkan kegiatan itj tidak lepas dari dukungan penuh PT. Gudang Garam .Tbk. “Ketergantungan Pemkab Kediri kepada PT Gudang Garam sangat tinggi. Ketergantungan di sini dimaknai simbiosis mutualisme, bukan makna negatif.”
Mas Dhito mengaku tidak tahu harus bagaimana mengucapkan terima kasih kepada pabrik rokok yang berada di Kediri ini.“Nanti akan dibangun bandara internasional di Kediri berkat Gudang Garam. Menghadirkan Padi Reborn dan Raisa adalah keniscayaan, kemudian berkat Mas Iwhan (Iwhan Tricahyono, Kabid Humas), dukungan Gudang Garam luar biasa,” ucapnya.
Dalam Semarak Budaya nanti juga akan dirilis rebranding Kabupaten Kediri, dari 'Kediri Lagi' menjadi 'Kediri Berbudaya'. Budaya di sini bukan semata-mata budaya tradisional, tapi budaya dengan banyak makna. Mulai dari budaya bekerja dengan baik, budaya perhatian dengan permasalahan rakyat, budaya perhatian kepada orang lain. “Padi Reborn dan Raisa adalah seniman yang membawakan lagu, jadi bisa disebut budaya juga,” papar Mas Dhito.
Mendapat pertanyaan apakah Mas Dhito bakal berduet dengan Raisa? Sontak orang nomor satu di Kabupaten Kediri langsung angkat bicara. “Mas kalau saya duet, nanti konsernya malah bubrah (bubar). Panjenengan ini buat pertanyaan kok aneh-aneh. Jika masalah pidato atau menyelesaikan permasalahan, saya mungkin ahlinya. Namun terkait menyanyi, kita serahkan kepada ahlinya,” ucapnya.(*)
Reporter: Gatot Sunarko/Editor: widyawati