21 April 2025

Get In Touch

Kawanan Lebah Serang Warga di Jombang, Sarang Dievakuasi dan Dibakar

Petugas Damkar Jombang memindahkan sarang tawon di Desa Sebani Kecamatan Sumobito, Kamis (4/5/2023) malam.
Petugas Damkar Jombang memindahkan sarang tawon di Desa Sebani Kecamatan Sumobito, Kamis (4/5/2023) malam.

JOMBANG (Lenteratoday) – Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jombang mengevakuasi sarang tawon (lebah) raksasa yang menempel di rumah warga Desa Sebani, Kecamatan Sumobito, Kamis (4/5/20203) malam.

Sebelum dievakuasi, kawanan tawon penghuni sarang tersebut sempat menyerang dan menyengat pemilik rumah bernama Samsiyah, 54. Saat itu Samsiah yang sedang membersihkan pekarangan di belakang rumah.

Sarang tawon itu sendiri berukuran cukup besar dan menempel di dinding dapur bagian luar rumahnya.

“Beliau saat itu sedang membersihkan pekarangan, tak sengaja menyentuh sarang tawon. Akibatnya, puluhan tawon keluar dari sarang dan menyerang ibu saya," kata Sri Wahyuni, anak dari Syamsiah, Jumat (5/5/2023).

Menurut Sri Wahyuni, anak Samsiyah, mengatakan ibundanya berupaya menghindar dan lari ke depan rumah menyelamatkan diri. Namun, ia kalah cepat dengan tawon yang terbang mengejarnya. Tawon-tawon itu langsung menyengat nenek usia 54 tahun tersebut.

“Bagian wajah dan kedua tangan disengat sekitar 15 tawon. Wajahnya merah semua akibat sengatan itu,” ujar Sri Wahyuni.

Usai kejadian itu, pihak keluarga meminta bantuan Damkar Jombang untuk mengevakuasi. Selain keberadaan sarang tawon itu membayakan, juga khawatir kejadian serupa kembali terulang.

“Sarang tawon ini sudah ada satu bulan terakhir. Awalnya sarang tawon ini kecil, sekarang sudah besar, sekitar setengah meter diameternya,” ujarnya.

Damkar Jombang yang menerima laporan permintaan evakuasi sarang tawon langsung meluncur ke lokasi. Evakuasi dilakukan pada malam hari agar tawon tidak menyerang.

Saat evakuasi, petugas memakai alat pelindung diri (APD) lengkap. Mereka berbagi peran, ada yang di dalam rumah dan di luar. Tujuannya agar tawon tidak kabur ke luat.

“Karena sarang tawon ini menempel di dinding kayu bambu, maka kita evakuasi dengan obat serangga. Sebab kalau dibakar, bisa sebabkan kebakaran,” kata Novan, salah satu petugas Damkar.

Proses evakuasi tidak berlangsung lama. Sebelum memindahkan sarang tersebut, petugas menyemprotkan cairan anti-serangga di sarang itu.

Kawanan tawon sempat mengamuk dan menyerang petugas. Namun tidak berdampak, pasalnya petugas Damkar mengenakan APD lengkap.

“Kita bawa ke kantor Damkar kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar,” pungkas Novan.(*)

Reporter : Sutono | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.