20 April 2025

Get In Touch

Impor Beras 200 Ribu Ton Masuk Bulan Ini

Stok beras di Gudang Bulog Ponorogo. Foto : isitimewa
Stok beras di Gudang Bulog Ponorogo. Foto : isitimewa

SURABAYA (Lenteratoday) - Bulan Feruari hingga Maret diprediksikan akan menjadi bulan penen raya. Di satu sisi, Badan Urusan Logistik (Bulog) memastikan beras impor sebanyak 200 ribu ton akan masuk bulan ini ke Indonesia.

Kepala Bagian Humas dan Kelembagaan Bulog, Tomi Wijaya, mengatakan menyikapi panen raya yang sebentar lagi, Bulog akan maksimalkan penyerapan produksi dalam negeri. Dia melanjutkan, Bulog merencanakan penyerapan beras dalam negeri tahun ini sebanyak 1,46 juta ton.

Sementara itu, beras impor yang sudah masuk sejumlah 300 ribu ton dari 500 ribu ton. Sedangkan sisanya atau sejumlah 200 ribu ton dipastikan masuk ke Indonesia bulan ini. “Sudah di perjalanan semua. Masuk semua di bulan in,” katanya melalui keterangan tertulis dikutip dari Tempo, Rabu (1/2/2023).

Untuk diketahui, beras impor tersebut datang secara bertahap. Adapun keterlambatannya dipicu oleh cuaca buruk maupun ritme proses bongkar muat yang menumpuk lantaran tenaga kerja bongkar muat sempat libur saat Natal dan tahun baru.

Meski demikian, Bulog yakin dapat memenuhi seluruh penugasan impor beras tersebut hingga pertengahan Februari. “Paling lambat 16 Februari,” kata Kepala Bulog Budi Waseso di Senayan, Jakarta, Senin (16/1/2023) lalu.

Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, memastikan harga beras petani ketika panen raya tidak akan terpengaruh oleh aktivitas impor beras. “Begitu panen raya, keran impor Bulog kita tutup,” kata Arief di kantor Foodbank of Indonesia, Jakarta, Selasa (10/1/2023) lalu. (*)

Sumber : Tempo | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.