20 April 2025

Get In Touch

Dua Tahun Ambrol, Jembatan Bendonsari Tak Kunjung Diperbaiki

Kondisi Jembatan Bendonsari.
Kondisi Jembatan Bendonsari.

SEMARANG (Lenteratoday) - Jembatan Bendonsari yang menghubungkan antara Kelurahan Sadeng dan Kelurahan Sukorejo di Kecamatan Gunungpati, Semarang yang ambrol sejak dua tahu lalu tak kunjung diperbaiki.

Salah satu warga Kelurahan Sukorejo, Tukhairi, mengharapkan pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut. Terlebih, Jembatan Bendonsari memiliki peran yang cukup krusial dalam menghubungkan warga dengan pemakanan umum.

"Kita berharap segera diperbaiki, ini sudah dua tahun," ungkapnya saat ditemui di kediamannya, Rabu (9/11/2022).

Akibat robohnya jembatan tersebut, apabila terdapat warga yang meninggal dunia harus menggunakan ambulance untuk mengantarkan ke tempat pemakaman. Jaraknya pun juga menjadi lebih jauh.

Sebelumnya, masyarakat telah membangun solusi dengan menggunakan jembatan kayu. Namun, seiring berjalannya waktu dan seringnya diterpa hujan, kayu menjadi lapuk dan roboh.

"Dulunya beberapa warga yang jalan kaki sempat ada memakai tangga, namun sekarang sudah lapuk dan jembatan juga sudah retak," ujarnya.

Sementara itu, salah satu warga di Kelurahan Sadeng, Isti, menyampaikan bahwa banyak aktivitas warga yang terhambat akibat runtuhnya jembatan tersebut. Salah satunya, warga yang bekerja di sekitar dua kelurahan tersebut.

"Kebanyakan warga sini kan, kerja di Puri Santika, jadi harus putar balik lewat depan Perumahan Greenwood, dan itu jaraknya lebih jauh," terangnya.

Selain itu, anak-anak yang bersekolah di Kalialang juga harus berjalan kaki lebih jauh. Tentunya, mengganggu jam belajar mereka. "Jika mereka jalan kaki, sekitar satu jam karena harus berputar dan nanjak," ujarnya.

Kabarnya, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang tengah merencanakan perbaikan jembatan pada 2023 mendatang. (*)

Reporter : Azifa Azzahra | Editor : Lutifiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.