
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Masyarakat Kota Palangka Raya termasuk generasi muda didorong untuk berperan serta dalam mengembangkan batik sebagai kesenian dan kerajinan khas daerah.
Sebagaimana disampaikan oleh Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Anna Agustina Elsye. Dia menandaskan sudah seharusnya menjaga dan melestarikan budaya yang diwariskan oleh nenek moyang. Meskipun saat ini sudah berada di era globalisasi, namun kesenian dan budaya tradisional jangan sampai hilang dan terus dipertahankan.
“Tiap daerah di Indonesia, termasuk Kota Palangka Raya, memiliki motif batik yang berbeda dan ciri khas tersendiri, dan tentunya bernilai seni tinggi,” papar Anna, Senin (22/8/2022).
Ia menuturkan, mengikuti perkembangan zaman, batik pun berkembang menjadi sebuah kesenian. Karena itu harus dijaga kelestariannya jangan sampai diakui oleh bangsa lain sebagai kesenian asli mereka.
“Kita harus waspada, hal ini pernah terjadi beberapa waktu yang lalu. Di mana batik sempat diklaim oleh negara tetangga sebagai kesenian asli mereka,” ungkapnya.
Lebih lanjut Anna mengatakan, banyak cara bisa dilakukan demi menjaga kelestarian batik. Antara lain dengan mengubah cara pandang masyarakat selama ini, jika batik hanya cocok untuk kelompok orangtua atau usia lanjut, dan digunakan hanya pada acara formal saja.
Padahal dengan kreasi dan pemilihan model yang sesuai, batik juga pantas dikenakan anak muda, bahkan dapat dipakai di acara yang bersifat non formal.
Selain itu ia menyarankan, agar para generasi muda diperkenalkan pada proses pembuatan batik, bahkan dilibatkan secara langsung. Dengan begitu dapat tertanam rasa menghargai dan mencintai batik sebagai kesenian asli daerah. Secara tidak langsung ini akan berdampak positif bagi mental dan jiwa generasi muda Indonesia.
“Untuk melestarikan batik, peran Pemerintah juga diperlukan, yaitu dengan mendukung dan mendorong pelaku usaha yang bergerak pada produksi batik, agar pangsa pasar batik semakin luas dan dikenal di manca negara,” pungkasnya. (*)
Reporter : Novita | Editor : Lutfiyu Handi