20 April 2025

Get In Touch

Caleg PAN Jatim, Daftar Gratis, Kalah Diganti, Terpilih Bonus Rp 1 Miliar

Wakil Ketua DPW PAN Jatim, Rahmat Santoso
Wakil Ketua DPW PAN Jatim, Rahmat Santoso

BLITAR (Lenteratoday) - Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang, Partai Amanat Nasional (PAN) menggunakan cara berbeda untuk menggaet calon legislatif (caleg). Selain menjaring dari berbagai elemen masyarakat, juga menerapkan sistem daftar gratis, kalah diganti, dan jika terpilih mendapat bonus hingga Rp 1 miliar.

Seperti disampaikan Wakil Ketua DPW PAN Jawa Timur, Rahmat Santoso bahwa caleg yang maju dari PAN mengikuti Pileg 2024 mendatang, tidak akan rugi justru akan mendapatkan bonus jika terpilih.

"Karena selain daftar gratis, kalah diganti dan kalau menang atau terpilih dapat bonus. Caleg DPRD Provinsi Jawa Timur bonusnya Rp 1 miliar, sedangkan caleg DPRD Kota/Kabupaten dapat Rp 500 juta," ujar Rahmat Santoso, Senin (8/8/2022).

Lebih lanjut dijelaskan Rahmat yang kini menjabat Wakil Bupati Blitar ini, adanya bonus bagi caleg terpilih tersebut tercantum dalam SK Rapat Kerja Wilayah 1 DPW PAN Jawa Timur tentang calon legislatif PAN.

"Bagi Caleg DPRD Jawa Timur terpilih yang memperoleh kursi dengan perolehan suaranya sendiri, akan mendapat penghargaan berupa uang tunai sebesar Rp 1 miliar.

Sedangkan untuk Caleg DPRD Kabupaten/Kota se Jawa Timur yang memperoleh kursi dengan suaranya sendiri, akan mendapat penghargaan uang tunai sebesar Rp 500 juta," jelasnya.

Rahmat mengungkapkan reward tersebut merupakan terobosan baru dan komitmen dari PAN, kepada para caleg untuk mengajak berjuang bersama-sama di Pileg 2024 mendatang.

"Jadi jangan ragu menjadi caleg dari PAN, karena tidak akan rugi. Berjuang dengan maksimal, menang diapresiasi dengan reward berupa bonus," ungkap pria yang juga Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) ini.

Rahmat juga menegaskan saat ini PAN Jatim terus merekrut bakal caleg dari berbagai elemen, latar belakang dan tidak memandang dari golongan tertentu.

"PAN membuka diri untuk semua dari pusat hingga daerah, kita mengajak generasi muda atau milenial, tokoh masyarakat dan tokoh agama dari golongan manapun. Baik Muhamadiyah maupun NU, untuk menjadi caleg melalui PAN. Ini kita lakukan untuk memujudkan Jatim basis PAN," tegasnya.

Adanya perubahan ini menurut Rahmat menunjukkan PAN berbeda dengan periode sebelumnya, dibawah kepemimpinan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan menjadi partai yang terbuka untuk siapa pun dan selalu berada di tengah-tengah masyarakat.

"Sesuai pesan Ketum Bang Zulhas (sapaan Zukifli Hasan), PAN harus jadi partai yang peduli, hadir dan siap membantu masyarakat," beber Vice Presiden Kongres Advokat Indonesia (KAI) ini.

Ditambahkan Rahmat terkait pendaftaran PAN ke KPU sebagai peserta Pemilu 2024, direncanakan pada 10 Agustus 2022 mendatang.

"Sesuai arahan dari Ketum, PAN akan mendaftar ke KPU pada tanggal 10 Agustus 2022 tepat jam 10.00 Wib," imbuhnya. (*)

Reporter : Arief Sukaputra | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.