
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya diharapkan bisa mendorong dikembangkannya wisata air hitam yang terletak di kawasan Kelurahan Kereng Bangkirai, menjadi salah satu wisata andalan di wilayah setempat
Hal itu disampaikan Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Beta Syailendra. Menurutnya, kawasan wisata air hitam memiliki keunikan Taman Nasional Sabangau. Tidak hanya itu, banyak juga pelaku UMKM pengrajin purun di lokasi tersebut.
"Masyarakat setempat juga harus dilibatkan secara aktif untuk membangun ekosistem pariwisata di masa mendatang, karena itu perlu sesuatu yang baru di lokasi wisata air hitam, agar semakin menarik bagi pengunjung," papar Beta, Sabtu (6/8/2022).
Lebih lanjut, ia mengatakan kawasan Kelurahan Kereng Bangkirai juga dinilai cocok menjadi desa wisata andalan. Sebab wilayah tersebut merupakan salah satu pusat kerajinan purun unggulan di Kalteng.
Dengan adanya potensi yang ada, tentu bisa menjadi salah satu kawasan wisata andalan. Sehingga, masyarakat Kelurahan Bangkirai bisa mulai berbenah sebagai persiapan ke depannya.
Masyarakat bisa memulai dengan menjaga kebersihan di lokasi objek wisata. Selain itu masyarakat sekitar dianjurkan menggunakan hasil olahan rotan dan purun untuk dipromosikan kepada para pengunjung yang berada di lokasi wisata air hitam tersebut.
"Masyarakat setempat diharapkan untuk berbenah dan melihat peluang usaha berupa kerajinan tangan, sehingga bisa menambah pemasukan bagi keluarga," terangnya.
Selebihnya, Beta berharap Dinas Pariwisata Kota Palangka Raya semakin gencar mempromosikan wisata andalan Kota Palangka Raya tersebut.
Dengan gencarnya promosi, diharapkan wisatawan dalam negeri dan mancanegara saat berkunjung ke Palangka Raya, diarahkan untuk menikmati susur sungai dan sunset sore hari di 'Kota Cantik' Palangka Raya.
"Dengan adanya dukungan dari Pemkot setempat, saya optimis wisata air hitam Dermaga Kereng Bangkirai bisa eksis dan berkembang nantinya," pungkasnya. (*)
Reporter : Novita | Editor : Lutfiyu Handi