
SURABAYA (Lenteratoday) – Demi menjaga tumbuh kembang anak anak, factor pola asupan makanan menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Salah memberikan jenis makanan bisa berakibat anak terserang penyakit atau terhambatnya pertumbuhan.
Untuk itu, dokter spesialis gizi klinis Cindiawaty Pudjiadi menyebut, penting bagi orang tua untuk memahami apa yang boleh dan tidak boleh diberikan kepada anak.
"Ada berbagai jenis makanan yang bisa membuat anak terkena penyakit kronis. Tentunya para orang tua wajib tahu agar bisa menghindari memberi makanan ini secara berlebihan," kata Cindi dalam acara Talk Show Kiddygenme yang digelar Kalbe Farma, beberapa waktu lalu.
Selama bekerja di bidang gizi klinis, Cindi mengaku banyak pasien anak yang datang kepadanya. Rata-rata keluhan mereka adalah kelebihan berat badan, bahkan ada juga yang hipertensi. Penyakit-penyakit yang biasanya dikeluhkan orang tua itu kini banyak menyerang anak.
"Kalau saya kebanyakan yang datang obesitas atau kelebihan berat badan, kedua hipertensi karena konsumsi garam berlebihan," katanya.
Oleh karena itu, menjaga asupan makanan yang lebih sehat memang perlu diterapkan sejak dini. Ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari diberikan secara berlebihan kepada anak, di antaranya makanan tinggi gula.
Makanan manis dan tinggi gula memang sangat digemari anak, mulai dari cokelat, permen, gulali, es krim, hingga minuman kekinian.
Tak bisa dimungkiri, anak paling suka jajanan manis. Tugas orang tua adalah membatasi asupan makanan manis ini agar anak terhindar dari bahaya penyakit kronis.
"Tentunya makanan-makanan ke arah yang mengandung gula ini harus dihindari. Bahaya bukan hanya terjadi saat ini, tapi juga di masa depan saat anak beranjak dewasa," kata Cindi
Selain itu, makanan mengandung lemak jenuh dan garam juga kurang baik. Salah satunya, gorengan, harus dihindari untuk dikonsumsi anak secara berlebihan.
Asupan daging juga harus dibatasi. Lebih baik perbanyak konsumsi ikan yang lebih sehat.
"Tentunya kita harus membatasi. Dengan begitu, paling tidak dapat mencegah anak untuk tidak mengidap penyakit-penyakit kronis," katanya.
Sumber : CNN | Editor : Endang Pergiwati