PALANGKA RAYA (Lentera) – Dinas Perikanan Kota Palangka Raya didorong untuk mengintensifkan program re-stocking ikan di wilayah perairan Kota Palangka Raya di tahun 2025 ini. Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung menyampaikan dukungannya terhadap program yang telah berjalan di tahun 2024 tersebut, namun diharapkan bisa semakin digencarkan di tahun ini.
"Re-stocking ikan sangat penting guna menjaga kelestarian populasi ikan di perairan yang ada di wilayah setempat," papar Nenie, Kamis (24/4/2025).
Ia menekankan, ketersediaan ikan yang memadai tidak hanya akan memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat, tetapi juga dapat menjaga keseimbangan ekosistem perairan.
Nenie menjelaskan, ikan merupakan salah satu sumber protein penting yang sangat bermanfaat untuk mendukung tumbuh kembang anak, terutama dalam upaya menekan angka stunting di Kota Palangka Raya.
"Karena ikan mengandung protein tinggi yang sangat baik bagi pertumbuhan anak, dan menjadi salah satu cara efektif dalam pencegahan stunting,” jelasnya.
Lebih lanjut, Nenie turut mendorong penguatan program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemar Ikan) dengan tujuan agar masyarakat semakin sadar mengenai pentingnya konsumsi ikan sebagai bagian dari pola hidup sehat.
Legislator wanita dari fraksi PDI Perjuangan ini mengatakan, melalui kolaborasi antara DPRD, pemerintah daerah, dan masyarakat, ia optimis jika program re-stocking dan Gemar Ikan bisa memberikan dampak yang signifikan terhadap kualitas generasi muda di Palangka Raya.
“Dengan melakukan re-stocking ikan, kebutuhan masyarakat akan ikan dapat terpenuhi, serta sebagai wujud keberpihakan terhadap ketahanan pangan lokal,” pungkasnya. (*)
Reporter : Novita
Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
